TEKHNIK HURUF 3D

  1. Buat sebuah kanvas kerja baru, dengan dimensi : width 800 px, Height 600 px. Background content white.
  2. Tekan tombol D untuk me-reset pallete warna, kemudian pilih menu Paint Bucket Tools.
  3. Klik pada kanvas kerja sehingga menjadi hitam seluruhnya.
  4. Klik Horizontal Type Tool.
  5. Tentukan jenis jenis font dengan Arial Black, Regular, dengan ukuran 300 pt, dan berwarna putih. Ketikan huruf atau kata sesuai keinginan pada kanvas kerja. Tekan Enter untuk melanjutkan.
  6. Kini saatnya melakukan transformasi teks secara perspektif. Anda tidak dapat langsung begitu saja melakukannya dengan menggunakan Free Transform. Terlebih dahulu kita harus melakukan konversi teks menjadi vektor, salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan memilih menu Layer - Type - Convert to Shape.
  7. Selanjutnya pilih menu Edit – Transform Path – Perspective.
  8. Buatlah bentuk perspektif , tekan Enter untuk melanjutkan.
  9. Pilihlah Edit – Transform Path – Distort untuk melakukan pengaturan lebih lanjut.
  10. Bentuklah posisi teks tersebut sesuai keinginan, tekan Enter setelah selesai menentukan posisi.
  11. Tekan kombinasi tombol Ctrl + Alt tahan tombol tersebut, dan tekan tombol panah atas. Pada jendela layer kita akan melihat layer terduplikasi dengan posisi teks naik sebanyak 1 pixel.
  12. Lakukan langkah diatas sebanyak 35 kali, sehingga kita mulai mendapatkan bentuk 3D dari tulisan yang dibuat, dari layer yang berlapis-lapis tersebut.
  13. Pada jendela Layer , lakukan link pada layer kedua, dan seterusnya (kecuali pada layer background), dengan cara mengklik kiri pada kotak disebelah icon mata, sehingga menampilkan icon rantai yang mengindikasikan bahwa dilakukan link pada layer tersebut. Perhatikan kita tidak melakukan link pada layer pertama, dan background (layer terakhir).
  14. Pilih menu Layer – Merge Linked.
  15. Perhatikan pada jendela layer, seharusnya terdapat sisa tiga layer, yaitu layer paling atas, layer tengah, dan terakhir, atau background. Pastikan posisi aktif layer berada pada layer tengah.
  16. Pilih menu Layer – layer Style – Gradient Overlay...
  17. Pada jendela Layer Style , centang pilihan Reverse.
  18. Masih pada jendela Layer Style, centang Bevel and Embos, tentukan Depth 700%, Size 7 px, Soften 16 px, Opacity pada Highligh Mode 47 %.
  19. Masih pada jendela Layer Style, centang pada Drop Shadow. Tentukan Blend Mode dengan Normal, Angle sebesar 300’, Distancesebesar 19 px, Spread sebesar 0 px, Size 21 px. Klik OK
  20. Tulisan 3D telah selesai, kita dapat membuat layer style yang berbeda pada layer yang pertama, sehingga menghasilkan bentuk 3D yang semakin indah.